Post Errors and Troubleshooting
Rutinitas POST membuat pesan kesalahan atau peringatan bila
menemukan kegagalan komponen. Kode kesalahan POST akan membuat serangkaian
bunyi bib untuk menunjukkan kegagalan komponen hardware. Bila semua telah
terpasang dengan baik selama proses perakitan dan sistem baru tersebut
berfungsi normal, satu bunyi bib pendek biasanya terdengar setelah POST selesai
dilakukan. Bila
masalah ditemukan/dideteksi, beberapa jumlah bib yang berbeda akan terdengar,
kadangkala dalam kombinasi antara bunyi pendek dan panjang. Ada beberapa
kode-kode utama yang tergantung-BIOS. Mereka bervariasi tergantung pada pabrik
pembuat BIOS dan bahkan antara versi BIOS yang berbeda.
Kode bunyi bib dapat digunakan untuk
memecahkan kegagalan hardware yang timbul selama proses rutinitas POST.
Walaupun rutinitas POST tidak terlalu teliti dibandingkan dengan diagnostik
berdasar-disket yang telah ada, ini adalah barisan pertama pertahanan, terutama
dalam mendeteksi permasalahan motherboard yang berat. POST secara khusus
mengeluarkan tiga macam keluaran pesan (output message). Pesan-pesan ini
termasuk kode audio, bib, pesan tulisan pada layar, dan kode numerik
heksadesimal yang dikirim menuju sebuah alamat port I/O. POST secara umum
melanjutkan permasalahan sebelumnya yang tidak fatal, namun permasalahan yang
fatal akan menyebabkan POST menghentikan proses boot. Bila permasalahan
tersebut muncul lebih dini, sebelum driver apapun di-load pada monitor kemudian POST akan memberikan sinyal mengenai
masalah yang ada melalui bib. Bib dikeluarkan melalui sistem speaker komputer.
Sebaliknya, bila POST dan bagian boot dapat melanjutkan hingga pada titik
dimana sistem dapat menggunakan sistem video untuk menampilkan pesan, maka
sebuah pesan akan ditampilkan pada layar. Pesan tersebut menunjukkan bahwa permasalahan
muncul dan kemungkinan penyebab-penyebabnya. Hal ini disebut sebagai kode
kesalahan visual. Pesan kesalahan ini umumnya dalam bentuk kode numerik,
contohnya, 1790-Disk 0 Error.
Misalnya, panduan BIOS atau website pabrik
akan membutuhkan konsultasi untuk merencanakan bantuan mendekode beberapa kode
kesalahan yang lebih rinci. Gambar dibawah ini memberikan ringkasan akan
kelompok umum kode kesalahan visual yang sering ditemukan.
Mereka menyusun beberapa kelompok umum
pesan-pesan diagnosa hardware POST yang umumnya digunakan pada sistem PC.
Walaupun kebanyakan pabrik utama pembuat BIOS menggunakan sebagian besar kode
ini, tetapi tidak satupun menggunakan kesemua dari kode ini.
Permasalahan yang muncul selama POST umumnya disebabkan oleh kesalahan
konfigurasi atau pemasangan hardware. Jarang terjadi kegagalan hardware yang
sebenarnya. Kesalahan POST mungkin menunjukkan bahwa listrik harus dimatikan
dari sistem. Lepaskan steker sistem pada dinding, dan dengan hati-hati periksa
ulang komputer rakitan untuk meyakinkan bahwa satu atau semua langkah-langkah
pada daftar berikut telah dilakukan dengan benar:
- Semua kabel terhubung dengan benar dan kokoh.
- Semua driver telah terpasang dengan baik.
- Seting konfigurasi setup CMOS/BIOS telah benar.
- Seting jumper motherboard benar, bila diubah dari
seting aslinya.
- Tidak
ada konflik peralatan.
- Papan tambahan dan disk drive telah terpasang dengan
benar.
- Power supply telah diatur untuk memberikan masukan
voltase yang sesuai pada negara atau daerah pengguna.
- Sebuah
keyboard, monitor, dan mouse telah terpasang dengan baik.
- Hard disk yang mampu melakukan boot telah terpasang
dengan semestinya.
- BIOS yang digunakan adalah versi yang benar,
mendukung drive yang terpasang, dan telah memasukkan semua parameter
dengan benar.
- Floppy disk yang bisa melakukan boot telah ada pada
drive A, bila diperlukan.
- Semua memori SIMM atau DIMM telah terpasang dengan
benar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar