Enkripsi dengan Kunci Pribadi
Enkripsi dapat dilakukan jika si pengirim dan si penerima
telah sepakaht untuk menggunakan metode enkripsi atau kunci enkrispi tertentu.
Metode enkrispi atau kuncinya in harus dijaga ketat supaya tidak ada pihak luar
yang mengetahuinya. Masalahnya sekarang adalah bagaimana untuk memberitahu
pihak penerima mengenai metode atau kunci yang akan kita pakai sebelum komunikasi
yang aman bisa berlangsung. Kesepakatan cara enkripsi atu kunci dalam enkripsi
ini bisa dicapai lewat jalur komunikasi lain yang lebih aman, misalnya dengan
bertemu langsung. Tetapi bagaimana jika jalur komunikasi yang lebih aman ini
tidak memungkinkan. Yang jelas, kunci ini tidak bisa dikirim lewat jalur email
biasa karena masalah keamanan.
Cara enkripsi dengan kesepakatan atau kinci enkripsi diatas
dikenal dengan istilah inkripsi dengan kunci pribadi, karena cara enkripsi atau
kunci yang hanya boleh diketahui oleh dua pribadi yang berkomunikasi tersebut.
Cara enkripsi inilah yang umum digunakan pada saat ini baik untuk kalangan
pemerintah mupun kalangan bisnis. Cara enkripsi ini juga di kategorikan sebagai
kriptografi simetris, karena kedia belah pihak mengetahui kunci yang sama.
Selain masalah komunikasi awal yntuk penyampaian kunci, cara enkripsi ini juga
mempunyai kelemahan yang lain. Kelemahan ini timbul jika terdapat banyak orang
yang ingin saling komunkasi. Karena setiap pasangan harus sepakat dengan kunci
priabadi tertentu, tiap orang harus menghafal bayak kunci dan harus
menggunakannya secara tepat sebab jika tidak, maka si penerima tidak bisa
mengartikannya.
Misalnya jika ada 3 orang, A, B, C saling berkomnikasi,
pasangan A dan B harus sepakat dengan kunci tertentu yang tidak boleh diketahui
oleh C, sehingga surat antara A dan B tidak bisa disadap oleh C. Demikia pula
hal ini juga berlaku untuk pasangan B dan C atau pasangan A dan C. Jadi total
ada 3 kunci yang beredar di kelompok tadi. Dengan kata lain, jika ada n orang
lain saling berkomunikasi dengan cara enkripsi ini, total terdapat n*(n-l)/2
buah kunci yang beredar. Hal ini akan menimbulkan masalah dalam pengaturan
sebuah kunci. Hal ini akan menimbulkan masalah dalam pengaturan sebuah kunci.
Misalnya, kunci yang mana yang akan dipakai untuk mengirim ke A.
Ada beberapa model enkripsi yang termasuk dalam golongan ini,
diantaranya adalah : Simple Substitution Cipher, DES, Triple DES, Kivest Code 4
(RC4), IDEA, skipjack, Caesar Cipher, Cost Block Cipher, Letter Map,
Transposition Cipher, Blowfish, Enigma cipher.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar